
Lomba Perahu Naga dalam rangka Ritual Sembahyang Keselamatan Laut di perairan Pelantar dibuka Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah. F: riaukepri.com
Keprikita.com, Tanjungpinang — Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, secara resmi membuka Lomba Perahu Naga dalam rangka Ritual Sembahyang Keselamatan Laut di perairan Pelantar III, Sabtu (7/6/2025).
Kegiatan ini digagas oleh Yayasan Sangharama Bodhissattva Tanjungpinang sebagai bagian dari tradisi masyarakat Tionghoa yang terus dilestarikan secara turun-temurun.
Dalam sambutannya, Lis Darmansyah menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan lomba yang dinilainya bukan sekadar ajang olahraga tradisional, melainkan juga sarat makna budaya, spiritualitas, dan kebersamaan.
“Lomba perahu naga memiliki makna yang mendalam sebagai simbol persatuan, kekuatan budaya bahari, serta semangat gotong royong yang diwariskan dari generasi ke generasi,” ujar Lis.
Ia berharap tradisi ini tidak hanya terus dipertahankan, tetapi juga dikembangkan sebagai bagian dari identitas budaya daerah. Menurutnya, kegiatan semacam ini berpotensi mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.
Selain nilai budaya, lomba perahu naga juga menjadi daya tarik wisata. Setiap tahun, ajang ini berhasil menarik perhatian warga dan wisatawan, menghadirkan kemeriahan di kawasan pesisir kota.
“Pemerintah Kota Tanjungpinang berkomitmen mendukung dan mengembangkan kegiatan ini agar menjadi agenda tahunan yang lebih besar dan meriah,” tambah Lis.
Pantauan di lokasi, antusiasme masyarakat tampak tinggi. Warga memadati area Pelantar III dan bahkan menaiki pompong untuk menyaksikan langsung perahu naga yang berlomba di atas laut. Sorak sorai dan tepuk tangan menggema, menambah semarak suasana dan memperkuat identitas bahari Kota Tanjungpinang. (riaukepri.com)